Ads Top

Optimalkan Kinerja Otak Dengan Cara Belajar Variatif



Layaknya sebuah mesin, otak harus diperlakukan dengan prosedur yang harusnya sesuai dengan Standar Operating Sistem atau SOP. Perlakuan ini mencakup bagaimana menggunakan otak dalam proses menerima dan merekam ilmu dalam aktivitas belajar. Dari pemisalan di atas dapat di tangkap bahwa otak dapat lebih maksimal dengan cara tertentu, kabar baiknya cara ini bervariasi sehingga anda dapat melakukan kombinasi untuk memanfaatkan otak anda dalam belajar. Ikuti penjelasannya. 


Satukan Mindset Belajar Untuk Mengerti Bukan Mengetahui
Mengetahui belum tentu mengerti, sementara mengerti sudah pasti mengetahui. Anda pilih mengerti atau mengetahui. Saya kira anda sepakat mengerti lebih baik.

Beberapa kebiasaan yang kurang baik adalah belajar untuk mengetahui misalnya belajar SKS atau sistem kebut semalam, tujuannya bukan untuk mengerti objek pembelajaran tetapi bagaimana mendapatkan nilai.

Hal ini perlu dipahami oleh kalangan akademisi terutama siswa maupun mahasiswa bahwa belajar dengan hasil maksimal akan diperoleh jika mengerti akan hal yang dipelajari. Berbagai usaha dapat dilakukan dengan bantuan video, mengerjakan soal, atau sharing dengan teman akan membantu anda mengerti mengenai hal yang dipelajari.

Terapkan Sistem Pre-Set
Cara menarik minat otak untuk merekam objek pembelajaran adalah dengan melakukan preset. Anda bisa mencobanya secara pribadi, lakukan tes ringan untuk anda dengan membuat semacam kuis dengan melakukan pengisian akan memperbesar minat belajar karena anda akan terpacu untuk mengetahui hal yang menjadi materi kuis.

Proses ini dapat diartikan sebagai pemanasan, layaknya motor sebelum di pakai biasanya di pancing dulu dengan pemanasan setelah itu akan dapat lebih siap digunakan. Begitu juga dengan otak akan dapat siap maksimal jika di berikan rangsangan pretest ini.

Terapkan Jeda Dalam Belajar
Teori ini telah dibuktikan oleh seorang ahli neurology Christine Gall dan Gary Lynch menyatakan bahwa otak akan maksimal bekerja jika dalam proses pembelajaran diberi jeda waktu interval satu jam. Dengan mekanisme pembelajaran ini maka sinarsis yang menghubungkan rangsangan sistem saraf di otak akan jauh lebih besar kinerjanya untuk merekam objek pembelajaran.

Beda halnya jika kita menggunakan satu periode belajar yang panjang, akan membuat otak cepat lelah dan sinapsis yang berperan juga lebih sedikit sehingga rekaman memori jauh lebih lemah.

Kondisikan Suasana Belajar Yang Menyenangkan
Otak juga butuh suasana yang variatif dalam proses pembelajaran anda. karenanya anda tidak harus menggunakan ruangan dan kondisi yang monotn untuk belajar. Carilah suasana belajar yang variatif dan mengundang mood yang baik, dengan suasana ini maka otak akan bisa lebih konsentrasi menerima dan merekam ilmu.
Beberapa masukan kondisi yang kondusif untuk belajar adalah tempat yang bersih, tenang, sirkulasi udara baik, sehat, dan anda merasa nyaman.

Belajar sebelum tidur & Tidur Cukup
Trik khusus untuk meningkatkan wawasan adalah dengan membaca buku sebelum tidur, tidak perlu banyak-banyak 2-5 halaman sudah cukup asalkan anda melakukannya konsisten dan kontinyu maka anda akan merasakan manfaatnya.

Selain itu tidur cukup akan mendukung proses belajar, tidur digunakan otak untuk relaksasi setelah bekrja seharian menerima rangsangan ini dan memberikan resspon itu. Perhatikan juga waktu tidur, tidak dianjurkan tidur pada jam 1 siang sampai magrib karena ini akan membuat otak cenderung stagnan. Sebaiknya tidur sebentar jam 11 sampai menjelang shalat. Saat malam hari tidur lebih cepat dan bangun lebih cepat.manfaatkan akhir malam untuk shalat tahajjud dan belajar setelahnya.

Berikan Pertanyaan Untuk Diri Sendiri
Setelah belajar, evaluasi diri sendiri seberapa besar materi yang dapat ditangka pascabelajar. Ini akan membuat anda mengukur efektifitas cara belajar. Cara ini cukup efektif menangkap inti sari pembelajaran karena beberapa hal penting yang tidak diketahui akan menjadi menonjol dengan pertanyaan yang anda hadapi.

Pahamkan Diri Anda Mengenai Proses Dan Progres
Harus diketahui bahwa belajar adalah proses yang harus dilakukan. Jika anda belajar lantas menghadapi ujian dan mendapatkan nilai yang memuaskan tentu anda tidak harus berhenti belajar. Alasannya karena belajar itu sifatnya semasa hidup, bukan sebatas hidup. ingat belajar adalah proses, sementara apa yang anda peroleh dengan belajar dapat dikatakan sebagai progres  atau kemajuan yang anda peroleh dari aktivitas belajar.

Ajari Orang Lain
Sebuah penelitian membuktikan efektifitas kinerja otak dengan cara mengajari orang lain. Penelitian oleh John Nestojko dari Universitas St. Louis menemukan fakta bahwa mengajari orang lain akan membuat cara berfikir lebih baik dan mengedepankan efektifitas dalam menjawab pertanyaan ujian.

Para siswa yang mengajari orang lain akan berusaha untuk mengeluarkan informasi point-point penting kemudian berusaha membuatnya menjadi informasi pembelajaran yang terstruktur. Cara ini membantu mereka untuk belajar efektif.
Optimalkan Kinerja Otak Dengan Cara Belajar Variatif Optimalkan Kinerja Otak Dengan Cara Belajar Variatif Reviewed by Unknown on 01.45 Rating: 5

Tidak ada komentar